Monday, March 12, 2018

Di balik remang-remang

Remang-remang cahaya bersinar seredup hancurnya lara
Menyambut kelabut sunyi yang akan merasuki
Menghantam kokohnya jiwa ditengah kedamaian

Remang-remang cahaya berkedip bersama air hujan
Yang menguyur gelapnya dunia
Lalu bersekongkol dengan petir yang menyambar isi bumi tercinta

Remang-remang cahaya berdiri diatas sucinya kata
Membuatku teringin merangkai kata dalam sebait puisi cinta
Dengan pena seadanya aku memulai dari tokoh 'aku'
Dan berakhir dengan kata 'kamu'
Karena aku pun juga mendambakan cinta atas segala bentuk

Remang-remang cahaya dibalik takjubnya malam
Menyadarkan setiap insan untuk terus melaju
Walau batu besar menghalang disetiap tempuhan

Remang-remang cahaya mulai berceloteh manja
Menasehati ku untuk terus berharap
Dalam besarnya mimpi yang mampu menerbangkan
Kemanapun aku akan menuju

Remang-remang cahaya dengan seberkas teka-teki
Mengantarkan ku menuju nirwana atas nama impian
Dibalik gigihnya usaha
Dan tak letihnya menyisipkan doa disetiap masih membuka mata

Lendah,1 november 2017

No comments:

In the Middle of The Sea

In the Middle of The Sea I walk in the middle of the sea, like the calm wind The water shines brightly supports the powerful feeling And ...